Pelantikan Pengurus OSIS dan OSPA Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta 2024; Berorganisasi Berarti Berkhidmah Kepada Pesantren


AMC - Pondok pesantren Asshiddiqiyah Jakarta kembali melantik pengurus Organisasi Santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah (OSPA) dan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMP Mamba’ul Ulum Jakarta pada acara rutinan Majelis Dzikir dan Sholawat pondok pesantren Asshiddiqiyah Jakarta pada Sabtu Malam (03/03).

KH. Ahmad Mahrus Iskandar memberikan beberapa pesan yang sangat penting dalam berorganisasi sebelum melantik calon OSPA dan OSIS, bahwa berorganisasi di pondok pesantren berarti berkhidmah kepada pesantren itu sendiri. Bukan untuk menunjukkan kepada orang lain bahwa dirinya yang paling hebat, apalagi menunjukkan senioritas kepada santri yang lain.

“Saya telah menyampaikan kepada teman-teman OSPA (putra/putri). Dan sekarang teman-teman OSIS baik putra maupun putri bahwa khidmah berorganisasi bukan untuk sok-sokan , bukan untuk merasa dirinya paling hebat apalagi menjadi merasa senior,” kata Gus Mahrus.

Sebuah kaidah bahasa arab menjelaskan ‘Bil khidmah tahsulu al- barakah wa khidmah tahsulu bil harakah’ yang mana berarti bahwa ketika kita mengkhidmahkan diri kita, dengan kita belajar berbakti, belajar untuk memberikan yang terbaik dan mengabdikan diri kita untuk kemnafaatan orang lain, maka niscaya kita akan mendapatkan keberkahan dari allah. Di sisi lain, ketika kita menginginkan khidmah kita menjadi sebuat keberkahan, maka di situlah harus ada gerakan, action, dan aksi nyata yang baik.

“Dan kalau khidmah mau bener-benar berkah, maka harus ada gerakan-gerakan, harus ada aksi-aksi, harus ada action yang baik, yang mana ‘muhafadhoh ‘ala qadimis sholih, wal akhdu bil jadidil ashlah’ harus terlaksana dengan baik,” sambung Khadimul Ma’had.

Gus Mahrus juga menyampaikan bahwasannya organisasi adalah sebuah wadah bagi para santri untuk bisa mengembangkan diri, wadah untuk lebih banyak meraup ilmu, wadah sebagai perantara untuk mempersiapkan masa depan yang cemerlang.

Maka, khadimul ma’had berpesan kepada para pengurus OSIS dan OSPA yang akan melaksanakan pelantikan untuk sebisa mungkin berkhidmah dengan jujur, tegas, dan pastinya semangat. Sehingga akan menjadi perantara kesuksesan di masa yang akan dating.

“Maka sekali lagi, khidmah itu hubungannya denga berkah. Dan bicara tentang berkah kita tidak bisa lihat, hanya Allah yang tahu. Niatkan karena Allah Swt, insyaallah itu akan membawa Pesantren Asshiddiqiyah menjadi lebih baik lagi,” pungkas Gus Mahrus.

Dengan adanya pelantikan OSIS dan OSPA pondok pesantren Asshiddiqiyah Jakarta ini bisa menjadi pemantik untuk terus semangat dalam mengemban amanat baru untuk mendedikasikan diri terhadap pondok pesantren Asshiddiqiyah Jakarta. Semangat untuk terus berkembang, berkreasi dan berinovasi untuk memberikan yang terbaik untuk pesantren.



Share on Google Plus

About Asshiddiqiyah Media Center

Pondok Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada Bulan Rabiul Awal 1406 H ( Bulan Juli 1985 M ) oleh DR. KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga Pendidikan, Keagamaan, dan Kemasyarakatan, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah senantiasa eksis dan tetap pada komitmennya sebagai benteng perjuangan syiar Islam. Kini dalam usianya yang lebih dari seperempat abad, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah telah membuka 12 Pesantren yang tersebar di beberapa daerah di pulau Jawa dan Sumatra.

0 komentar :