Sukseskan Sosialisasi Pemilu 2019, Asshiddiqiyah Siap Sambut Harlah 34



AMC - Rabu (03/04), kemarin Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat gelar Sosialisasi Pendidikan Pemilu Basis Pemilu Keagamaan di Asshiddiqiyah Pusat Jakarta. Peserta terdiri dari santri, asatidz (guru-guru) dan pimpinan pesantren yang memiliki hak suara. 

Komisioner KPU Jakarta Barat, Maryadi dalam kesempatan tersebut menyampaikan hal-hal penting terkait kepemiluan. Di antaranya hak-hak pemilih, ketentuan-ketentuan dalam Pemilu, juga aturan hukum yang berlaku. Ia berpesan, informasi yang didapat dalam  sosialisasi ini agar disampaikan ke masyarakat umum.

Ia juga menegaskan, Pemilu merupakan hal penting dan tidak akan lepas dari kehidupan sebagai warga negara. Warga negara Indonesia dapat berpartisipasi dalam Pemilu 2019 dengan dua cara, yakni partisipasi melalui penggunaan hak suara dalam Pemilu dan menjadi pemilih cerdas. Pemilih cerdas berarti warga negara menentukan pilihan berdasarkan pilihan dan prinsip yang dipegang, bukan karena uang atau bersikap tidak peduli terhadap Pemilu.

"Jangan tidak peduli dengan urusan Pemilu!" ujarnya tegas.

Sosialisasi ini tidak lain bentuk dukungan dan silaturrahim Asshiddiqiyah dalam mensukseskan Pemilu pada 17 April mendatang. Selain sosialisasi, Asshiddiqiyah juga akan menggelar karnaval santri bertema Pemilu 2019 untuk menyemarakkan pesta rakyat lima tahunan tersebut. Karnaval ini merupakan bagian dari rangkaian Semarak Harlah Asshiddiqiyah ke-34 yang digelar bulan ini. (L)


Share on Google Plus

About Asshiddiqiyah Media Center

Pondok Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada Bulan Rabiul Awal 1406 H ( Bulan Juli 1985 M ) oleh DR. KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga Pendidikan, Keagamaan, dan Kemasyarakatan, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah senantiasa eksis dan tetap pada komitmennya sebagai benteng perjuangan syiar Islam. Kini dalam usianya yang lebih dari seperempat abad, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah telah membuka 12 Pesantren yang tersebar di beberapa daerah di pulau Jawa dan Sumatra.

0 komentar :