Festival Taekwondo, Ponpes Asshiddiqiyah Borong 15 Medali

AIC- Atlet  Taekwondo Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta  berhasil memboyong 15  medali di Festival Taekwondo Nasional 2016 di Ice BSD City Hall 3A Serpong, Minggu,  8 Oktober 2106.

Bela diri taekwondo merupakan salah satu kegiatan ektrakurikuler yang cukup banyak peminatnya di Ponpes Asshiddiqiyah. Selain untuk melindungi diri dari kejahatan, taekwondo juga berfungsi untuk menjaga kesehatandan kebugaran tubuh.

Pada kejuaraan yang diikuti oleh para atlet taekwondo Se-Indonesia ini Asshiddiqiyah Jakarta  berhasil membawa pulang lima belas medali. Yakni, 6 medali emas dan 9 medali perak.

Pembina Ekskul Asshiddiqiyah, Abdurrahman merasa bangga kepada para atlit yang dibinanya. “Cukup mengejutkan dan senang luar biasa, ini semua tentu saja berkat usaha dan kemauan keras dari para santri yang turun pada pertandingan selama masa pemusatan latihan hingga hari pertandingan. Terima kasih atas kesabaran dan dukungan dari sabem Juanda dan sabem Fajar yang mau melatih anak-anak kami,”  Ujar  pria yang akrab dipanggil Maman itu kepada awak media.

Ungkapan kebanggaan juga disampaikan oleh Iqbal Rasyidin, salah satu atlit Taekwondo peraih medali emas.  “Kami sangat bersyukur dan bangga atas prestasi kami, ini belum seberapa, semoga kedepannya kami bias lebih baik lagi. Ujar santri asal Kendal tersebut. (RMD)

Share on Google Plus

About Rumadie El-Borneo

Pondok Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada Bulan Rabiul Awal 1406 H ( Bulan Juli 1985 M ) oleh DR. KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga Pendidikan, Keagamaan, dan Kemasyarakatan, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah senantiasa eksis dan tetap pada komitmennya sebagai benteng perjuangan syiar Islam. Kini dalam usianya yang lebih dari seperempat abad, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah telah membuka 12 Pesantren yang tersebar di beberapa daerah di pulau Jawa dan Sumatra.