AMC –
Penampilan grup hadrah putrid Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah menjadi pembuka
dalam Lomba Ceramah Antar Konsulat Asshiddiqiyah Jakarta, Sabtu (08/02).
Perkumpulan
para santri dari seluruh lembaga pendidikan berdasarkan daerah asal ini
diantaranya Iksantra (Ikatan Santri Asshiddiqiyah Sumatera), Mujarobat, Jakarta
Combat, Jakarta Barat, Isjama (Ikatan Santri Asshiddiqiyah Jawa Madura) dan
Iskandarian (Ikatan Santri Asshiddiqiyah Kalimantan, Indonesia Timur dan Thailand).
Ust.
Nursodiq Isbandi, S.Pd.I selaku koordinator pelaksana konsulat Pondok Pesantren
Asshiddiqiyah Jakarta menyampaikan, lomba ini merupakan cita-cita para pemimpin
konsulat untuk menjaring santri-santri yang berbakat dalam bidang ceramah. Setiap
konsulat mengusung satu da’i perwakilan
untuk mengikuti lomba.
Para santri yang
berbakat akan diajak praktik langsung di majelis-majelis ta’lim sekitar
pesantren. Setiap konsulat kelak akan mengadakan pertemuan sendiri di kampung
halaman masing-masing dengan para santri sebagai penceramah.
“Setiap
konsulat akan mengadakan halal bihalal di kampung halaman dengan penceramah dari para da’i konsulat,” jelasnya.
Lomba ceramah
perdana hasil kerjasama lembaga Humas Pesantren Asshiddiqiyah dan OSPA (Organisasi
Santri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah) diikuti oleh enam perserta. Dengan tiga
orang juri, Ust. Imam Syafi’i, S.Pd.I, Ust. Syauqul Muhibbin, S.Pd.I dan Ust. Endang
Badarrahman, MA. Ahmad An’im Falahuddin dari konsulat ISJAMA berhasil meraih
juara pertama dalam kompetisi tersebut. Penyerahan hadiah berupa piala,
bingkisan dan uang saku dipimpin langsung oleh Gus Mukhsin Iskandar. (LF)
0 komentar :
Posting Komentar