DEWI SANDRA SUMBANGKAN 700 AL-QUR’AN

AIC(JKT)
Asshiddiqiyah
Artis papan atas Dewi Sandra, mewakafkan 700 buah Al-Qur’an kepada santriwan dan santriwati di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta sabtu siang (19/03).
Dewi bersama tim Wakaf Untuk Umat datang ke Asshiddiqiyah saat pondok pesantren ini merayakan hari ulang tahun ke-31. “Tadi saya lewat di depan situ, kok ada rame-rame sedang pada pawai, terus saya mampir sekalian silaturrahmi” ujar artis berhijab itu.
Ia melihat bahwa kecintaan anak-anak remaja terhadap Al-Qur’an mulai menurun. Mereka lebih suka membaca status di media sosial dari pada membaca Al-Qur’an. Oleh karena itu, melalui program “Wakaf Untuk Umat” tersebut, Dewi berharap dapat menumbuhkan semangat bagi para remaja muslim untuk terus belajar dan mengkaji Al-Qur’an. Meskipun ia juga menyadari bahwa dirinya belum sepenuhnya memahami isi kandungan Al-Qur’an. “Saya sadar, saya belum bisa sepenuhnya memahami Al-Qur’an, tetapi mari kita sama-sama belajar” jelasnya.
Para santri tampak antusias menyambut kedatangan artis cantik itu. Bahkan KH. Ahmad Mahrus Iskandar, Bcs, Pengasuh Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta juga mengaku senang atas kunjungannya. Beliau berharap agar anak didiknya ada yang meniru kesuksesannya. “Mbak Dewi, tolong ajari para santri biar ketularan suksesnya, atau minimal ketularan cantiknya. Santriwati sini kan buluk-buluk” canda Gus Mahrus yang disambut gelak tawa oleh para santri.    

Share on Google Plus

About Rumadie El-Borneo

Pondok Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada Bulan Rabiul Awal 1406 H ( Bulan Juli 1985 M ) oleh DR. KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga Pendidikan, Keagamaan, dan Kemasyarakatan, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah senantiasa eksis dan tetap pada komitmennya sebagai benteng perjuangan syiar Islam. Kini dalam usianya yang lebih dari seperempat abad, Pondok Pesantren Asshiddiqiyah telah membuka 12 Pesantren yang tersebar di beberapa daerah di pulau Jawa dan Sumatra.

0 komentar :