Pondok
Pesantren Asshiddiqiyah didirikan pada bulan Robiul Awal 1406 H ( 1 Juli 1985 M
). Pondok Pesantren Asshiddiqiyah pertama kali didirikan oleh KH.Noer Muhammad
Iskandar, SQ, putra dari salah satu kyai besar Jawa Timur yang berasal dari
Banyuwangi yaitu KH. Iskandar, diatas tanah yang diwakafkan oleh H. Abdul Ghoni
Dja’ani (Haji Oon ), putra dari KH. Abdul Shiddiq dikawasan Kelurahan Kedoya
Utara Kebon Jeruk yang saat itu dipenuhi rawa dan sawah. Pondok Pesantren
Asshiddiqiyah diasuh oleh KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ.
Selain memiliki kerangka umum pendidikan formal disatu
sisi dan kerangka khusus kurikulum kepesantrenan disisi lain, sesuai dengan
Trilogi Pondok Pesantren Asshiddiqiyah yang menjadi tujuan dasar berdiri, yaitu
: a. Menguasai ilmu pengetahuan dan Teknologi, serta membangun iman dan taqwa
secara lebih mendalam.
a.
Berakhlakul
Karimah, sebagai dasar dari peri kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bertanah air.
b.
Menguasai
bahasa asing, dalam hal ini yaitu bahasa arab dan bahasa inggris seiring
perkembangan jaman dengan tanpa meninggalkan sosok guru dari pada dasar pendidikan islam.
0 komentar :
Posting Komentar